Tahun Baru 2014 Dan Pernak Perniknya
Ketika kita jalan-jalan ke kota di minggu terakhir bulan Desember, maka sudah banyak pernak pernik tahun baru yang dijajakan oleh pedagang kaki lima di tepi jalan. Para pedagang memanfaatkan momen tahun baru untuk meraup rejeki dari dagangan khas pernak pernik tahun baru. Nah apa saja pernak-pernik tahun baru yang menjadi ciri khas pergantian tahun tersebut? Mari kita bahas satu persatu di sini
1. Terompet Tahun Baru
Terompet tahun baru merupakan pernak pernik khas yang selalu ada setiap pergantian tahun. Berbagai macam model dan ukuran disajikan melalui tangan-tangan kreatif pengrajin terompet. Harga jual dari terompet berkisar dari Rp 5.000 sampai dengan Rp 100.000, tergantung dari suara yang dihasilkan, ukuran dan bentuk dari terompet. Semakin keras bunyi yang dihasilkan, semakin besar ukuran terompetnya dan semakin rumit dan unik bentuknya maka harga terompet menjadi semakin mahal.
Tahukah Anda sejarah dari terompet tahun baru? Terompet tahun baru merupakan budaya masyarakat Yahudi saat menyambut tahun baru bangsa mereka yang jatuh pada bulan ke tujuh pada sistem kalender mereka. Tetapi sejak berkuasanya Romawi kuno atas Yahudi maka pada tahun 63 SM mereka merubah kalender mereka menjadi kalender masehi seperti sekarang ini. Pada malam tahun barunya, masyarakat Yahudi melakukan introspeksi diri dengan tradisi meniup shofar (serunai), sebuah alat musik sejenis terompet. Bunyi shofar mirip sekali dengan bunyi terompet kertas yang dibunyikan orang Indonesia di malam Tahun Baru. Bagi Anda umat muslim sebaiknya tidak meniup terompet pada saat tahun baru, karena ini bukan budaya muslim.
2. Topi Tahun Baru
Topi tahun baru biasanya dijual bersamaan dengan terompet. Desainnya biasanya berbentuk kerucut, terbuat dari kertas dan dilapis dengan kertas berkilau warna warni. Topi tahun baru mirip dengan topi ulang tahun anak-anak. Mungkin karena kesamaan sifat event-nya yaitu perayaan. Harga jual dari topi ini berkisar dari Rp. 5000 s/d Rp. 25.000.
Tahukah Anda sejarah dari desain topi tahun baru yang berbentuk kerucut? Kami mencoba mencari informasi di google dan kembali menemukan hal yang mencengangkan. Topi Tahun Baru yang berbentuk kerucut ternyata adalah topi dengan bentuk
yang disebut SANBENITO, yakni topi yg digunakan Muslim Andalusia
untuk menandai bahwa mereka sudah murtad dibawah penindasan Gereja
Katholik Roma yang menerapkan Inkuisis Spanyol. Sekali lagi kami sarankan bagi Anda umat muslim sebaiknya tidak memakai topi tahun baru ataupun topi ulang tahun, karena ini bukan budaya muslim.
3. Kembang Api
Tepat jam 0:00 pada tanggal 1 Januari, di seluruh penjuru dunia bisa dipastikan akan ada yang menyalakan kembang api. Dari kembang api yang ukuran letusan kecil sampai ukuran letusan besar dan berpola akan selalu menghiasi setiap malam pergantian tahun. Seluruh aktivitas perayaan berhenti sejenak dan semua mata tertuju pada indahnya kembang api yang dinyalakan.
4. Spanduk Selamat Tahun Baru
Spanduk selamat tahun baru sangat mudah kita temukan di tempat-tempat strategis. Di pinggir jalan, pasar, perkantoran bahkan sampai sekolahan di Indonesia kerap menjadi tempat memajang spanduk selamat tahun baru. Spanduk selamat tahun baru ini dimanfaatkan juga untuk marketing atau media promosi. Yang dirpomosikan pun beraneka ragam, mulai dari kendaraan, handphone, makanan, obat, bahkan sampai promosi yang berbau politik. Di Indonesia memang cukup unik, apalagi memasuki tahun politik 2014 dimana akan dilakukan pemilu. Para calon legislatif dan partai politik akan berlomba-lomba memasang spanduk selamat tahun baru yang ditumpangi dengan kepentingan caleg atau parpol yang menjadi peserta pemilu 2014 nanti.
Nah itulah beberapa pernak pernik khas tahun baru 2014 yang sudah dengan mudah kita jumpai di sekitar kita. Semoga ditahun yang baru nanti kita menjadi manusia yang lebih baik lagi bagi diri kita, keluarga kita dan tentunya lebih bermanfaat bagi orang lain.
Advertisement
0 comments:
Post a Comment
Silahkan Tinggalkan Komentar dengan cara berkomentar yang sopan, baik dan benar